Mau Sampai Kapan Jadi Orang Misterius?

SideID
SideID, 2 min read / February 7, 2025
sigma

Dulu aku pikir jadi orang misterius itu keren banget, asli. Tapi makin ke sini, aku sadar itu keliru total. Di zaman yang serba cepat kayak sekarang, kita nggak bisa terus-terusan sembunyi di balik kesan misterius kalau pengen maju dan berkembang.

Tapi ya, nggak semua orang cocok dengan cara pikir ini. Ada juga enaknya kalau kita nggak terlalu dikenal banyak orang: hidup jadi lebih tenang, nggak banyak urusan, dan bisa menghindari drama yang sebenernya nggak perlu. Jadi aku ngerti kenapa banyak orang lebih milih “low profile”.

Alasan lainnya, mungkin karena kita nggak terlalu suka diperhatiin. Kita nggak nyaman kalau orang lain terlalu banyak tahu tentang kita. Kita nggak suka kalau mereka sibuk menilai, mengomentari, atau membanding-bandingkan kita sama orang lain.

Tapi ya, alasan aku mau lepas dari sisi misterius ini simpel: aku ingin berkembang, meraih lebih banyak kesempatan, dikenal lebih banyak orang, dan bisa membantu lebih banyak orang. Ada beberapa pertanyaan yang sering muncul di kepala:

  • Apa yang aku dapatkan dengan jadi orang misterius?
  • Kalo jadi misterius terus, kapan orang kenalnya ama saya?
  • Ada pepatah yang bilang, “Berlian tetap berlian, sekalipun tersembunyi di dalam lumpur.” Tapi pertanyaannya, mau sampai kapan diam di lumpur? Mau sampai kapan cuma berharap ada orang yang nemuin?

Hidup cuma sekali. Manfaatkan sebaik mungkin. Nyatanya, orang yang kamu anggap aneh atau “nerd” itu justru orang yang bahagia dan punya banyak relasi.